Pages

Popular Posts

Kamis, 02 Oktober 2014

Ketika puncak tak lagi sama

Untuk melihat apa yang terdapat di puncak gunung, tak cukup hanya memandangi dari kejauhan
Kau perlu menjajakinya hingga puncak tak melebihi tinggi badanmu.

Tetapi puncak tetaplah puncak
Yang terlihat kadang tak sesuai dengan ekspektasi ketika berada begitu dekat.

Kemudian, kita hanya perlu memejamkan mata. 
Ada setapak perjalanan yang harus ditembus
Rimba, semak, lavender, debu dan dingin semua menghambur menjadi kesatuan.
Sebuah perjuangan.

Mudah untuk mencapai puncak
Ketika seseorang memilih untuk mendaki, artinya resiko telah ia rekam baik-baik
Hanya saja, ketika bagian tertinggi telah ia raih
Ia hanya bermimpi pernah menaklukkannya.

Pendakian telah selesai. Selamat!
Lalu, apa selanjutnya? Puncak sungguh berbeda
Perjalanan menjejalkan kaki di tanah tertinggi telah dilakukan. 
Namun tanpa pengakuan.
Lalu bagaimana?